Kerajinan Bahan Limbah Keras Organik

Kerajinan Bahan Limbah Keras Organik

Contoh produk kerajinan dari limbah keras organik antara lain:

1.       Kerajinan Limbah Cangkang Kerang

2.       Kerajinan Limbah Sisik Ikan

3.       Kerajinan Limbah Tulang Ikan

4.       Kerajinan Limbah Tempurung Kelapa

 

1.   Kerajinan Limbah Cangkang Kerang

Bahasa latin kerang yaitu molusca, yaitu hewan air yang bertubuh keras yang memiliki cangkang. Teknik produk kerajinan cangkang kerang yaitu disusun, ditempel, dibor dan dipadukan dengan bahan logam.

Proses pengolahan cangkang kerang adalah sebagai berikut:

a)     Cangkang kerang dipilah-pilah sesuai ukuran dan bentuknya.

b)  Cangkang kerang dicuci dengan menggunakan air mengalir dan direndam dalam larutan natrium soda, agar sisa-sisa daging cangkang kerang dan kotoran, serta bau yang ada di dalam cangkang kerang dapat larut.

c)  Cangkang kerang dikeringkan dengan pengering, jangan menggunakan sinar matahari langsung, supaya kualitas cangkang kerang tetap terjaga baik.

d)  Persiapan bahan baku cangkang kerang dengan cara dikikir, diamplas, ataupun dipotong sesuai kebutuhan.

e)   Cangkang kerang siap dibuat produk kerajinan sesuai desain yang telah dibuat.

 

1)      Bahan pembuatan kerajinan dari cangkang kerang

Bahan pembuatan kerajinan dari cangkang kerang yaitu cangkang kerang, logam perak, manik-manik, dan mata-mataan untuk bentuk hewan. Contoh jenis kerang antara lain kerang darah, kerang hijau, kerang lokan, kerang remis, dan kerang tiram.

gambar jenis kerang
gambar Bahan pembuatan kerajinan dari cangkang kerang

2)      Alat pembuatan kerajinan cangkang kerang

Alat pembuatan kerajinan kerang yaitu amplas, kikir, mesin gerinda dan lem tembak.

gambar Alat pembuatan kerajinan kerang

3)      Produk kerajinan dari limbah cangkang kerang antara lain:

sebagai pelapis tempat sabun, penghias frame foto/cermin, kap lampu, kotak perhiasan, tirai, replika hewan, bunga, dan miniatur bangunan.

gambar Produk kerajinan dari limbah cangkang kerang

4)      Proses pembuatan kerajinan dari limbah cangkang kerang

Contoh kerajinan dari limbah cangkang kerang yaitu dibuat gantungan kunci lucu dan unik dengan Teknik pengeleman.

-          Pilih cangkang kerang yang akan digunakan.

-          Beri lem untuk merekatkan cangkang kerang.

-          Tempelkan cangkang kerang satu per satu.

-          Boneka kerang sudah jadi.

-     Tempelkan gantungan kunci di bagian atas, dengan dilubangi terlebih dahulu.

Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar Proses kerajinan cangkang kerang di bawah ini:

 

gambar Proses kerajinan cangkang kerang
gambar Proses kerajinan cangkang kerang1

Kerajinan Bahan Limbah Keras Anorganik

Limbah keras anorganik yang dapat didaur ulang yaitu plastik, pecahan keramik, pecahan kaca, dan potongan logam.

jenis-jenis bahan limbah keras anorganik yang dapat digunakan sebagai produk kerajinan antara lain:

1.       Kerajinan Limbah Plastik

2.       Kerajinan Limbah Pecahan Keramik

3.       Kerajinan Limbah Pecahan Kaca

1.       Kerajinan Limbah Plastik

1)      Bahan pembuatan kerajinan limbah plastik

Bahan pembuatan kerajinan limbah plastik antara lain aneka plastik, cat semprot, dan lem tembak.

gambar Bahan pembuatan kerajinan limbah plastik

Teknik pembuatan kerajinan limbah plastik antara lain, teknik peleburan/pemanasan, teknik potong dan teknik pengeleman

2)    Alat pembuatan kerajinan bahan keras limbah plastik antara lain gunting, lem tembak, cutter, dan solder.

gambar Alat pembuatan kerajinan bahan keras limbah plastik

3)  Produk kerajinan dari limbah plastik yaitu hiasan interior, vas, kap lampu, mainan anak seperti kendaraan, senjata, mainan masak-masakan, dan boneka.

gambar Produk kerajinan dari limbah plastik

4)   Proses pembuatan kerajinan dari limbah plastik (cermin dari sendok plastik)

-           Patahkan atau potong ujung sendok bekas untuk dimanfaatkan

-          bentuk mangkuk cekungnya.

-          Siapkan alas tripleks bentuk lingkaran.

-          Warnai dengan cat semprot sesuai selera.

-          Lubangi bagian tengah tripleks dan susun ujung sendok memutar.

-          Beri cermin di bagian tengah.

-          Jadilah cermin dari sendok plastik bekas.

Untuk lebih jelasnya perhatikan cara pembuatan kerajinan dari limbah plastik (cermin dari sendok plastik) di bawah ini:


gambar cara pembuatan kerajinan dari limbah plastik
gambar cara pembuatan kerajinan dari limbah plastik 1

MATERI SEBELUMNYA<=====>MATERI SESUDAHNYA

Kerajinan Limbah Lunak Organik

Kerajinan Limbah Lunak Organik - contoh produk kerajinan dari limbah lunak organik yang dapat menginspirasi pembuatan karya antara lain:

a.       Kerajinan Limbah Kertas

b.       Kerajinan Limbah Kulit Jagung

c.       Kerajinan Limbah Jerami

d.       Kerajinan Limbah Pelepah Pisang

Pengertian dari Kertas adalah bahan yang tipis dan rata, yang dihasilkan dengan kompresi serat yang berasal dari pulp/ bubur kertas, berwujud lembaran-lembaran tipis yang dapat digulung, disobek, dilipat, direkat, dan dicoret.

Manfaat kertas yaitu untuk menulis, mencetak, melukis, pembersih (tisu). Manfaat kertas tisu yaitu untuk pembersih hidangan, kebersihan ataupun toilet. Sebelum kertas ditemukan, Orang Mesir kuno menuliskan catatan di batang pohon, orang Mesopotamia di piringan tanah, orang Eropa di kulit domba. 

Pengertian Koran adalah media cetak yang setiap hari dimanfaatkan masyarakat untuk memperoleh informasi.

a)    Bahan Pembuatan Kerajinan Limbah Kertas

Bahan pembuatan kerajinan limbah kertas ada 3 yaitu:

-          kertas,

-          lem putih,

-          cat

gambar Skema teknik kerajinan kertas.

Berbagai teknik Kerajinan Limbah Kertas yaitu teknik lipat (origami), teknik anyaman, teknik sobek, teknik gulung (pilin), teknik remas, teknik bubur.

Contoh hasil produk karya kerajinan  dari limbah kertas yaitu vas bunga, keranjang, sandal, wadah serbaguna, bunga, hiasan dinding, wadah tisu, taplak, dan boneka baik bentuk manusia/hewan.

 

b)    Alat Pembuatan Kerajinan Limbah Kertas

Alat Pembuatan Kerajinan Limbah Kertas adalah gunting, cutter/pisau, kuas stik sumpit, dan tusuk sate.

c)   Contoh Proses pembuatan kerajinan dari kertas dengan teknik lipat(origami) yaitu membuat bunga tulip. Cara membuat kerajinan bunga tulip dari limbah kertas adalah:

-     kertas dilipat segitiga,  kertas dilipat segiempat, lipatan ditiup, kelopak dibuka, gulung kertas, batang diselipkan, setangkai bunga tulip diberi daun

-     untuk lebih jalasnya perhatikan gambar Proses kerajinan dari limbah koran, bunga tulip dengan teknik lipat di bawah ini:

gambar Proses kerajinan dari limbah koran
gambar Proses kerajinan dari limbah koran 1

Kerajinan Limbah Lunak Anorganik

Jenis-jenis bahan limbah lunak anorganik yang sebagai produk kerajinan yaitu:

a.       Kerajinan Limbah Plastik

b.       Kerajinan Kotak Kemasan

c.       Kerajinan Limbah Kain Perca

 

a)    Bahan pembuatan kerajinan limbah plastik yaitu:

-          plastik kemasan,

-          sedotan,

-          benang,

-          retsleting,

-          benang brisbane,

-          kain pelapis

gambar Bahan pembuatan kerajinan limbah plastik

teknik  dalam pembuatan kerajinan limbah plastik antara lain anyaman, jahit, tempel, sambung. contoh hasil kerajinan limbah plastik adalah tas, wadah serbaguna, wadah tisu, payung,topi, jas hujan, wadah pensil, taplak.

b)    Alat Pembuatan Kerajinan Limbah Plastik antara lain lem tembak, gunting, meteran, mesin jahit, dan jarum jahit tangan.

gambar Alat Pembuatan Kerajinan Limbah Plastik

c)     Produk Kerajinan dari bahan Limbah Plastik antara lain tas, taplak sedotan, payung, dan jas huajan anak.

gambar Produk Kerajinan dari bahan Limbah Plastik

d)    Proses pembuatan kerajinan dari limbah plastik (cara membuat dombet dari plastik)

-          buatlah pola ukuran, misalnya 20x25 cm

-          jahit pinggir dengan pelapis & retsleting

-          jahit sisi kanan kiri dan ujung membentuk segitiga

-          jahitan dibalik, hingga terbentuk tempat pensil

untuk lebih jelasnya, perhatikan gambar Proses pembuatan kerajinan dari limbah plastik (cara membuat dombet dari plastik) di bawah ini:

gambar Proses pembuatan kerajinan dari limbah plastik


Jenis dan Karakteristik Bahan Limbah Lunak

Jenis dan Karakteristik Bahan Limbah Lunak- pengertian Limbah lunak yaitu limbah yang bersifat lembut, empuk, dan mudah dibentuk.

Limbah lunak yang di dapat gunakan untuk bahan dasar kerajinan ada dua jenis yaitu:

1.       Limbah lunak Organik

2.       Limbah lunak an-Organik

Karakteristik dari limbah lunak organik yaitu bersifat basah dan mudah membusuk, berasal dari tumbuh-tumbuhan. Sumber Limbah lunak organik berasal dari daun-daunan, kulit buah, kulit sayuran, batang tumbuhan atau hasil olahan tumbuhan seperti kertas. Contoh Limbah lunak organik yang dapat dijadikan karya kerajinan yaitu kulit jagung, kulit bawang, kulit kacang, kulit buah/biji-bijian, jerami, kertas, dan pelepah pisang.

gambar limbah lunak organik
gambar limbah lunak organik 2

Karakteristik dari limbah lunak anorganik yaitu sulit terurai, karena dari bahan olahan dengan campuran zat kimiawi. Sumber Limbah lunak anorganik berasal dari kegiatan industri, pertambangan, dan domestik dari sampah rumah tangga, Contoh limbah lunak anorganik yaitu plastik kemasan, kotak kemasan, kain perca, karet sintetis, dan stereofoam.

gambar limbah lunak anorganik

gambar limbah lunak anorganik 2

Cara Pengolahan Bahan Limbah Lunak  organik dan anorganik melalui 3 prinsip yaitu 3R:

1.       Mengurangi (Reduce)

2.       Menggunakan kembali (Reuse)

3.       Mendaur ulang (Recycle)

Pengertian reduce, reuse, recycle adalah

Pengertian Reduce adalah mengurangi/Meminimalisir barang atau material yang kita pergunakan agar tidak menjadi limbah/sampah.

Pengertian Reuse adalah menggunakan kembali/Memilih barang-barang yang bisa dipakai kembali, jangan hanya sekali pakai, lalu buang.

Pengertian recycle adalah mendaur ulang kembali limbah yang pernah digunakan untuk dijadikan bahan kerajinan.

gambar logo reduce reuse recycle

Tujuan dari mendaur ulang limbah (recycle) menjadi karya kerajinan tangan, adalah untuk mengatasi masalah lingkungan yang mengganggu kehidupan, sehingga bermanfaat sebagai wadah penyaluran hobi keterampilan, kreativitas, dan menumbuhkan jiwa wirausaha.

Penggolongan hasil limbah lunak organik dan anorganik untuk bahan baku produk kerajinan dilihat dari kondisi wilayahnya ada 4, yaitu:

1.       Daerah pesisir pantai/laut

2.       Daerah pegunungan

3.       Daerah pertanian

4.       Daerah perkotaan

Contoh Limbah lunak yang banyak tersedia di Daerah pesisir pantai/laut yaitu sabut kelapa, dan daun kelapa. Contoh Limbah lunak yang banyak dihasilkan di daerah pegunungan yaitu kulit bawang,kulit jagung, kulit kacang, kulit biji-bijian, kulit buah-buahan yang bertekstur seperti salak, dan kulit pete china. Contoh Limbah lunak yang didapat di daerah pertanian yaitu kulit jagung, jerami padi, batang daun singkong, kulit bawang, dan pelepah pisang.. Contoh Limbah lunak yang dihasilkan di daerah perkotaan yaitu kardus,kertas, kulit telur, kayu, serbuk gergaji, dan serutan kayu.

Proses Pengolahan Bahan Limbah lunak organik dan anOrganik ada 6 langkah yaitu:

1.    Pemilahan bahan limbah
2.    Pembersihan limbah
3.    Pengeringan setelah dibersihkan
4.    Pewarnaan
5.    Pengeringan setelah pewarnaan

6.    Penghalusan bahan/finishing agar siap pakai

Cara Pembersihan limbah lunak dapat dilakukan dengan cara dicuci menggunakan air atau detergen hingga bersih.

Cara Pengeringan limbah lunak dapat dilakukan secara konvensional yaitu menggunakan sinar matahari langsung atau dengan lap kering. Cara Pengeringan limbah lunak dapat dilakukan juga secara modern yaitu menggunakan alat pengering rambut/hairdryer.

Proses Pewarnaan pada limbah lunak dapat dilakukan dengan 3 cara yaitu 1) disemprot; 2) dikuas dengan cat; 3) dicelup/direbus. Jangan lupa setelah proses pewarnaaan selesai, limbah keras harus dikeringkan kembali, bisa dilakukan secara konvensional yaitu menggunakan sinar matahari langsung atau diangin-anginkan. Cara Pengeringan modern yaitu menggunakan alat pengering rambut/hairdryer, kipas angin maupun lampu.

Cara Penghalusan bahan/finishing limbah keras antara lain diseterika, digerinda, dan diamplas.

Syarat-syarat perancangan benda kerajinan ada 5:

1.       Kegunaan (Utility)

2.       Kenyamanan (Comfortable)

3.       Keluwesan (Flexibility)

4.       Keamanan (Safety)

5.       Keindahan (Aestetic)

Pengertian Benda kerajinan harus mengutamakan nilai praktis, yaitu dapat digunakan sesuai dengan fungsi dan kebutuhan. Contoh nilai praktis yaitu mangkuk untuk wadah sayur.

Contoh Benda kerajinan harus menyenangkan dan memberi kenyamanan bagi pemakainya yaitu cangkir didesain ada pegangannya.

Contoh Benda kerajinan harus memiliki keserasian antara bentuk dan wujud benda dengan nilai gunanya yaitu sepatu sesuai dengan anatomi dan ukuran kaki.

Contoh Benda kerajinan tidak boleh membahayakan pemakainya yaitu gelas dari batok kelapa harus mempertimbangkan komposisi zat pelapis/pewarna agar tidak berbahaya saat digunakan sebagai wadah minuman. Hasil kerajinan harus indah tujuannya adalah mempunyai daya tarik lebih dibanding benda yang biasa-biasa saja. Keindahan sebuah benda dapat dilihat dari  bentuk, hiasan atau ornamen, dan bahan bakunya.